Dinas Pertanian Kabupaten Kediri

Laman

  • HOME
  • PROFIL
  • POTENSI
  • INFO PRODUK
  • DATA STATISTIK PERTANIAN
  • INFO TEKNOLOGI
  • HARGA PASAR
  • UPTD
  • AGENDA
  • BERITA TERBARU

UPTD


UPTD / Balai Benih Pertanian

Beranda
Langganan: Postingan (Atom)

pengembangan kawasan

PENGEMBANGAN KOMODITAS PADI Pengembangan Komoditas Padi di Kabupaten Kediri lebih diarahkan pada Pengembangan Agribisnis Padi dimana Gabungan Kelompoktani (Gapoktan) yang mampu membeli produksi padi dari petani atau kelompoktani anggota, untuk selanjutnya dipasarkan dalam bentuk beras. Sehingga mulai dari proses produksi sampai pemasaran produk semua melibatkan kelompoktani / Gapoktan. Sehingga selisih harga / keuntungan bisa dinikmati bersama antara petani, kelompoktani dan Gapoktan. PENGEMBANGAN KOMODITAS CABE Pengembangan tanaman Cabe ditempuh melalui budidaya Cabe secara intensif sesuai Standart Operasional Procedure (SOP) dan Good Agriculture Practices (GAP) dengan mempertimbangkan kesesuaian lahan, letak strategis lokasi terhadap pasar, keseimbangan permintaan pasar (demand) dan kemampuan pasokan (supply). Dalam rangka pengembangan Cabe ini, telah dilaksanakan kerjasama dengan Bank Indonesia Kediri dalam pendampingan Pembentukan Klaster Cabe Merah sebagaimana MOU Perjanjian Kerjasama antara KBI Kediri dengan Dinas Pertanian Kab. Kediri No.32/2/DKBU/KD/2011 dan No. 521/1236/418.42/2011 Tanggal 19 Juli 2011 Tentang Pengembangan Klaster Nasional Cabai Merah di Kabupaten Kediri PENGEMBANGAN KAWASAN SIRSAT Pengembangan komoditas sirsat dilaksanakan dengan penambahan populasi sirsat, determinasi terhadap varietas unggul sirsat (sirsat Ratu) di Kec. Plosoklaten yang disukai oleh pasar dan pengembangan produk olahan sirsat. Dengan demikian diharapkan petani tidak hanya bisa menjual sirsat dalam bentuk buah segar tetapi juga dalam bentuk hasil olahan (Minuman dan Jely Sirsat) sehingga ada nilai tambah bagi petani dan menjaga supaya harga tidak jatuh saat panen raya PENGAMBANGAN KOMODITAS NANAS Pengembangan kawasan komoditas nanas di Kabupaten Kediri dilaksanakan mulai Tahun 2011 antara Pemerintah Kab. Kediri (Dinas pertanian), Institut Petanian Bogor (IPB) dan petani nanas, khususnya di lima desa di Kec. Ngancar, yaitu : Desa Ngancar, Desa Manggis, Desa Sempu, Desa Sugihwaras, dan Desa Babadan. Di Desa tersebut dilakukan penanaman nanas golongan Smooth Cayenne Varietas Subang, Varietas MD II, dan Varietas JG I dengan pola kemitraan pemasaran dengan PT. ALAMANDA SEJATI UTAMA Bandung. Dan Pada akhir Tahun 2013 mulai dikembangkan Varietas baru yaitu Pasir Kelud I. Denga penanaman Varietas – varietas baru dengan pangsa pasar yang berbeda tersebut maka kendala harga yang jatuh pada saat panen raya bisa diatasi. Dengan produksi sebesar 1.638.499 Kw menjadikan Kabupaten Kediri menjadi sentra produksi nanas di Jawa Timur. Dengan menjadi sentra produksi nanas, diharapkan bisa menjadi daya tarik bagi para investor/ stake holder untuk masuk di Kabupaten Kediri, dan sekaligus mendukung pengembangan Pariwisata, khususnya wisata Gunung Kelud

Feedjit

Budidaya sayuran perkotaan

Budidaya sayuran perkotaan

Pembuatan Bokashi dengan Appo

Pembuatan Bokashi dengan Appo

P U T S

P U T S
Hak cipta & harts desain - website ini berdiri sejak 2012 oleh Diperta Kab Kediri 0354-682700. Tema Jendela Gambar. Gambar tema oleh kcline. Diberdayakan oleh Blogger.